Tajinan, Kabupaten Malang ― Kantor Layanan LAZISMU (KLL) Tajinan kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang membutuhkan dengan menyelenggarakan program bantuan sembako di Desa Sumbersuko, Tajinan. Pada 19 Januari 2024, tim tasharuf LAZISMU Kabupaten Malang berkesempatan hadir untuk memberikan dukungan secara langsung kepada para penerima manfaat.
Dalam program rutin bulanan, KLL Tajinan berhasil mendistribusikan 10 paket sembako dhuafa kepada warga setempat. Proses pendistribusian dilakukan melalui koordinasi dengan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) setempat dengan tujuan memastikan manfaatnya dapat dirasakan secara merata di kalangan masyarakat.
Salah satu penerima manfaat yang yang ditemui pada kunjungan kali ini adalah Pak Sihab, seorang lansia berusia 80 tahun yang tinggal sebatang kara di sebuah rumah tua yang kurang layak huni. Pak Sihab, yang berprofesi sebagai pencari rongsokan, menghadapi keterbatasan fisik akibat cedera pada kaki, dan rumahnya yang rawan ambruk hanya dilengkapi dengan satu tempat tidur luas dengan kursi tamu kuno tanpa kamar mandi.
Kehidupan sehari-hari Pak Sihab mendapat bantuan berarti dari Ibu Marhaya, tetangga yang juga pemilik rumah tempat Pak Sihab tinggal. Tak hanya memberikan tempat tinggal bagi Pak Sihab, bantuan lainnya juga turut aktif Ibu Marhaya berikan seperti membantu dalam kegiatan rumah tangga, termasuk menyediakan makanan, membersihkan rumah, serta membantu dalam penyortiran barang rongsokan yang Pak Sihab cari. Di usia renta dengan berbagai keterbatasan terutama pendengaran dan kondisi fisik yang tak memungkinkan akibat kecelakaan saat mencari rongsokan, semangat Pak Sihab untuk memperjuangkan hidupnya patut diberi apresiasi tinggi.
Maka dari itu, sebagai wujud dukungan dan penghargaan terhadap semangat yang dimiliki Pak Sihab, KLL Tajinan memberikan bantuan sembako dhuafa sebagai bentuk konkrit. Dengan bantuan ini, Pak Sihab merasakan kebahagiaan dan bantuan yang sangat berarti. Meskipun kemampuannya berbicara sedikit terhambat, beliau menyampaikan rasa terima kasih dengan mengucapkan “sekalangkong” yang dalam bahasa Madura bermakna Terima Kasih kepada tim LAZISMU yang sore itu bertamu di rumahnya.
Selain Pak Sihab, sembilan warga lainnya juga merasakan manfaat dari program ini, seperti Ilham, seorang siswa SMP yatim piatu yang tinggal sendirian dan diasuh oleh tetangga, serta beberapa lansia dan anak yatim lainnya dengan berbagai kondisi ekonomi yang sulit.
Program bantuan sembako ini memberikan harapan baru bagi warga yang membutuhkan di Desa Sumbersuko, Tajinan. KLL Tajinan berharap dapat terus memberikan dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan melalui program-program sosial mereka.
Penulis : Reva Abidah Avriliani
Editor : Awaliya Qotrun Nada